By: aspal07.com
Ada yang bertanya mengapa kecepatan akses fren mobi di daerah tidak secepat di Jakarta. Banyak juga yang menyangka jika menggunakan modem mobi fren misalnya maka kecepatan aksesnya di manapun sama cepatnya. Anggapan itu tentu saja tidak tepat karena saat ini operator CDMA tidak sama dalam menyajikan layanan pada setiap daerah. Ada daerah-daerah yang sudah terjangkau EVDO (Evolution Data Only) dan ada daerah-daerah yang tidak terjangkau.
Sedangkan operator yang telah mendukung EVDO adalah smart dan mobi. Kedua operator tersebut terus memperluas jaringan EVDO mereka, namun tentunya terbatas pada kota-kota besar saja. Untuk kota kecil, masih menggunakan jaringan CDMA 1x yang kecepatan akses datanya hanya sekitar 153 kbps. Jauh lebih kecil dari EVDO yang kecepatannya bisa mencapai 9,4 Mbps.
EVDO sendiri mengalami perkembangan, teknologi EVDO yang kebanyakan sekarang digunakan adalah teknologi EVDO rev A. Dengan teknologi EVDO rev A ini kecepatan data maksimal yang bisa diperoleh adalah sekitar 3,6 Mbps (untuk download). Atau hampir setara dengan teknologi HSDPA nya GSM.
Nah untuk mengakses teknologi EVDO ini diperlukan modem khusus yang telah mendukung. Modem lain yang memang tidak mendukung teknologi ini tidak akan memberikan akses data yang diharapkan walaupun berada dalam cakupan jaringan EVDO. Untuk modem yang telah mendukung teknologi ini yang paling populer adalah modemnya Pantech px-500 mobi, Axesstel MV140B dan ZTE USB Modem AC2728.
Selain EVDO rev A, saat ini juga telah diluncurkan EVDO rev B yang memberikan akses data 3x lebih cepat dibandingkan dengan teknologi EVDO rev A. Untuk rev B ini kecepatan maksimal yang bisa diperoleh adalah 9,4 Mbps untuk download dan 5,4 Mbps untuk upload. Cepat sekali bukan, dalam pengetesan untukmendownload file dengan ukuran 1 giga dengan teknologi EVDO rev. B ini hanya diperlukan waktu selama 11 menit saja.
Namun sayangnya Rev B ini baru bisa dinikmati di daerah Bali saja. Dan untuk ke depannya akan diperluas di kota-kota besar di Inodesia. Bali dipilih untuk menjati tes pertama dari EVDO rev.B ini karerna bali merupakan gerbang wisatawan mancanegara. Sehingga dengan peluncuran prodak internet tercepat di dunia ini di Bali dimaksudkan akan memberikan image postif terhadap perkembangan industri telekomunikasi di Tanah Air.
Sedangkan operator yang telah mendukung EVDO adalah smart dan mobi. Kedua operator tersebut terus memperluas jaringan EVDO mereka, namun tentunya terbatas pada kota-kota besar saja. Untuk kota kecil, masih menggunakan jaringan CDMA 1x yang kecepatan akses datanya hanya sekitar 153 kbps. Jauh lebih kecil dari EVDO yang kecepatannya bisa mencapai 9,4 Mbps.
EVDO sendiri mengalami perkembangan, teknologi EVDO yang kebanyakan sekarang digunakan adalah teknologi EVDO rev A. Dengan teknologi EVDO rev A ini kecepatan data maksimal yang bisa diperoleh adalah sekitar 3,6 Mbps (untuk download). Atau hampir setara dengan teknologi HSDPA nya GSM.
Nah untuk mengakses teknologi EVDO ini diperlukan modem khusus yang telah mendukung. Modem lain yang memang tidak mendukung teknologi ini tidak akan memberikan akses data yang diharapkan walaupun berada dalam cakupan jaringan EVDO. Untuk modem yang telah mendukung teknologi ini yang paling populer adalah modemnya Pantech px-500 mobi, Axesstel MV140B dan ZTE USB Modem AC2728.
Selain EVDO rev A, saat ini juga telah diluncurkan EVDO rev B yang memberikan akses data 3x lebih cepat dibandingkan dengan teknologi EVDO rev A. Untuk rev B ini kecepatan maksimal yang bisa diperoleh adalah 9,4 Mbps untuk download dan 5,4 Mbps untuk upload. Cepat sekali bukan, dalam pengetesan untukmendownload file dengan ukuran 1 giga dengan teknologi EVDO rev. B ini hanya diperlukan waktu selama 11 menit saja.
Namun sayangnya Rev B ini baru bisa dinikmati di daerah Bali saja. Dan untuk ke depannya akan diperluas di kota-kota besar di Inodesia. Bali dipilih untuk menjati tes pertama dari EVDO rev.B ini karerna bali merupakan gerbang wisatawan mancanegara. Sehingga dengan peluncuran prodak internet tercepat di dunia ini di Bali dimaksudkan akan memberikan image postif terhadap perkembangan industri telekomunikasi di Tanah Air.
0 komentar:
Posting Komentar